puanpertiwi.com- Harga saham Snapchat turun sekitar empat persen, menyusul kritikan Rihanna terhadap media sosial tersebut di Instagram. Pelantun ‘Umbrella’ itu marah lantaran iklan permainan ‘Would You Rather’ di Snapchat yang mengajak pemainnya menampar Rihanna atau memukul mantan kekasihnya, Chris Brown.
⠀
Pada 2009, Rihanna mengalami kekerasan domestik yang dilakukan oleh Chris Brown. Sebagai korban, penyanyi 30 tahun itu merasa iklan tersebut mempromosikan tindakan kekerasan.
⠀
“Ini bukan perasaan pribadi, karena aku sudah melupakannya. Tapi semua wanita, pria, dan anak-anak yang pernah menjadi korban kekerasan, termasuk mereka yang belum selamat, kamu membuat kami kecewa,” tulis Rihanna.
⠀
Selain harga sahamnya menurun, kritikan Rihanna tersebut turut membuat nilai perusahaan Snapchat anjlok. Dikabarkan CNN, Snapchat merugi US$ 800 juta atau sekitar Rp 11 triliun.
⠀
Akhir Februari lalu, Snapchat dibuat pusing oleh cuitan Kylie Jenner yang menyebabkan nilai sahamnya turun 6,1 persen. “Jadi, apakah ada orang lain yang sudah tak membuka Snapchat lagi? Atau hanya saya? ini sangat menyedihkan,” tulisnya di akun @KylieJenner. Dalam sekejap, nilai perusahaan Snapchat turun hingga US$ 1,3 miliar.
Reporter: Zacky
