Food

Ini Dampak Konsumsi Makanan Manis Bagi Jantung

Puanpertiwi.com – Mengonsumsi makanan manis tentunya menjadi kesukaan orang. Namun, terlalu banyak dikonsumsi bisa berdampak buruk pada tubuh. Salah satunya adalah jantung yang mengalami dampaknya.

Beberapa penelitian sudah membuktikan hal itu termasuk Clinical Science yang membuktikan bahwa 25 orang yang mengalami kondisi perlemakan hati. Di mana sebuah kondisi yang disebut penyakit berlemak non-alkohol (NAFLD). Hal itu juga identik sebagai tanda ada masalah pada jantung dan dibandingkan mereka yang memiliki lemak hati rendah.

Peneliti memberikan masing-masing kelompok dua makanan dengan jumlah porsi yang sama selama 12 pekan: makanan dengan gula tinggi, yang mengandung 650 kalori gula tambahan dalam sehari dan; makanan rendah gula, yang mengandung 140 kalori gula tambahan sehari.

Kemudian, saat kelompok penderita NAFLD mengasup makanan tinggi gula, cara tubuh menghancurkan lemak berubah, yang berarti cenderung menumpuk dalam darah. Kondisi itu tentu beresiko untuk penyakit jantung, serangan jantung dan stroke, menurut para peneliti dalam laporan studi tersebut.

Di sisi lain, para peneliti juga menemukan kelompok yang tidak memiliki NAFLD cenderung mengalami kenaikan lemak hati setelah makanan dengan kadar gula tinggi. Efeknya? Asupan gula yang tinggi pada orang-orang yang lebih sehat ini menghasilkan jenis perubahan metabolisme yang sama seperti yang dialami NAFLD. Ini menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan dengan kadar gula tinggi dapat membahayakan jantung.
Reporter: utin

Leave a Response