Puanpertiwi.com- Mendapat pasangan yang perhatian dan selalu ada mungkin didambakan setiap orang. Namun apa yang terjadi jika pasangan yang Anda dapatkan itu hasil merebut pasangan orang lain. Lebih baik pikir berulang-ulang sebelum lebih jauh, karena ada risiko yang harus Anda hadapi bila menjadi orang ketiga dalam hubungan orang.
Dicap “perusak”
Orang ketiga tentu punya label buruk, dan cap “perusak” akan melekat pada Anda. Tentunya orang-orang akan melihat Anda sebagai pribadi yang tidak benar dan tidak bisa dipercaya.
Di posisi yang akan sulit
Orang-orang pasti tak akan berhenti menyalahkan dan memojokkan, hingga akhirnya salah satu pihak akan menyerah dengan hubungan kalian. Akibatnya, Anda sendiri yang akan sulit untuk mempertahankan hubungan terlarang itu.
Akan dijauhi oleh orang-orang yang mengetahuinya
Saat masalah ini tersebar, pasti Anda akan dijauhi oleh teman-teman atau keluarga. Nantinya mereka akan takut untuk berteman dengan orang yang merusak hubungan orang lain.
Jomblo ngenes
Orang ketiga akan dianggap jomblo ngenes karena saking desperate untuk punya pacar harus merebut pacar orang lain. Orang lain akan menganggapmu sebagai jomblo yang tak punya harapan lagi.
Penyesalan panjang
Menjadi orang ketiga akan membuat hidupmu tidak bahagia, saat Anda mendapatkan tambatan hati baru apakah Anda yakin akan bahagia. Karena besar kemungkinan akan ada rasa penyesalan yang akan mendalam karena telah menyakiti orang lain.
Ganjen
Selain menjadi perusak hubungan orang lain, Anda pasti dicap ganjen. Anda akan dilihat sebagai pribadi yang tak tahan jika tak merusak hubungan dan menggoda pacar orang lain.
Reporter: Eva
